Buser24.com, Sukabumi – Salah satu warga kp Palasari Ds. Girijaya Kec. Nagrak ( Ai Minarsih ) keluhkan aliran air solokan yang temboknya sudah jebol beberapa tahun kebelakang belum ada perbaikan. Jum’at (22/08/25).
Setelah terjadinya longsor beberapa bulan ke belakang, aliran irigasi pemukiman warga belum di betulkan sampai saat ini.
Yang jadi keluhan ada air aliran irigasi warga masuk ke dalam tembok yang bolong, dikhawatirkan akan mengakibatkan longsor kembali, meskipun pondasi rumah sudah di beton dan di gali ke bawah sampai kedalaman 50cm untuk di kasih tembok penguat tebing baru dipasang pondasi, dan di tembok ke atas pake batu dan pakai besi, tetap saja takut.
Di karenakan air sering meluap karena cuaca hujan dan masyarakat setempat juga saling rebutan air untuk mengairi sawah mereka, sehingga air Jadi agak meluap karna lubang pengaturan air sering di tutupin pake sampah yg ada di aliran air solokan tersebut.
Selain itu , sebrang pondasi rumah saya pun bolong dan air pun merembes masuk ke lubang yang dimana bawahnya itu kebun, di bawahnya kebun pun itu sawah masyarakat, jika air rembes masuk akan menimbulkan longsor dan sawah masyarakat pun yang akan kena dampaknya , apalagi saat dilihat pas di air terjun dibawah Tembok penahan sudah jebol sehingga ada aliran air di tebing jalan yang keluar dan cukup besar. Takutnya yang menuju ke arah sawah warga dan sumber mata air bersih menjadi longsor. pungkas Ai.
saya sudah menyampaikan keluhan kepada petugas PDSA beberapa kali, dan sampai saat ini belum ada tindak lanjut. Tutupnya
Ib
