Buser 24.Com I Langkat ( Sumut).
Tujuan warga menjadi pelanggan Air,Tirta Wampu tak lain,untuk memudahkan para pelanggan mendapatkan suplay air masuk kerumahnya masing – masing, secara lancar dan bersih tanpa harus bersusah payah menggali tanah dijadikan sumur atau membuat sumur boor.
○Khususnya, bagi pelanggan Air bersih PDAM ( Perusahaan Daerah Air Minum – red ) Langkat, yang ada diseputaran P. Brandan, mereka belakangan ini sangat meragukan kwalitas air yang dikelola oleh PDAM, Tirta Wampu, cabang P.Brandan, yang notabene sumber airnya berasal dari Sei Datuk, yang berada dikawasan Kecamatan Babalan,Langkat
Seperti ungkapan salah satu pelanggan Tirta Wampu, P. Brandan, bernama Iwan, ( 45 ), pada Buser 24. selasa (20/4/2021) mengatakan, ” Sudah berjalan belasan Tahun saya menjadi pelanggan tetap air bersih pdam, tirta wampu langkat cabang P. Brandan, selain untuk keperluan sehari -hari, terkadang air tersebut kami kosumsi, jika air isi ulang terlambat datang, memang airnya kami tanak dahulu, karena kami sekeluarga agak sangsi,karena sumber air tersebut hampir, seratus persen bersumber dari Sei Datuk, ” ujar Iwan, mencetuskan keraguannya.
Hal senada juga dikatakan, salah seorang pelanggan, bernama S.Gultom (68),” selama saya menjadi pelanggan, tidak pernah sekalipun aroma kaporit, tercium saat saya mempergunakan air tersebut, sementara yang saya ketahui, untuk membunuh kuman,yang berkompeten harus mempergunaka bahan kimia, yaitu zad ” KLORIN “,dan bahan lainnya, agar air tidak terkontaminasi oleh kuman dan air menjadi Higenis, aman untuk dikonsumsi, ” ujar Gultom.
Ia juga menambahkan, pihak pengelola air bersih yang ada di pangkalan brandan, paling tidak harus memahami ” Hak dan Kewajiban ” ,artinya, kewajiban dari halayak pelanggan menaati semua yang diwajibkan padanya, termasuk menjaga pasilitas termasuk membayar kontri busi setiap bulannya, Hak dari pelanggan, selain mendapat kelancaran suplay air, yang tidak selalu ngadad, macet, mereka juga mendapatkan jaminan, pasilitas air bersih yang higenis, untuk dikonsumsi, tegas Pak Gultom, sembari menambahkan,” ucapan saya ini bukan semata tendensius atau Intres Peribadi, yang saya katakan agar kedepanya pihak pengelola memahami hak dan kewajiban, jangan ada rumor miring dikalangan warga, P. Brandan, managemen pengelola hanya mengedepankan keuntungan semata, tanpa memikirkan nasib konsumennya, yang tidak jarang menerima suplay air yang tidak ” HIGENIS “,tegas, pak Gultom.
Saat dikonfirmasi Buser 24 Com, Rabu, (21/:4/2021).Pimpinan Tirta Wampu, Pangkalan, Brandan,Kepala yunit, Kali Suman, Siregar, mengatakan ” Bisnis Plet, sudah akan diterapkan oleh Direktur PDAM Tirta Wampu,
kedepankannya, dengan planggan yang berjumlah 7135,pihak kami akan menerima keluhan dari mereka, sekecil apa pun itu, ” ujar Siregar, ketika ditemui, diruang kerjanya.
Reporter : Syafii Eppendi Gultom.
