
Buser24.com, Langkat (SUMUT) – Penyesalan selalu datang terlambat,akibat saling mendahului di jalan raya selalu menjadi penyebab utama dalam berlalu lintas hingga menyebabkan nyawa orang lain melayang,luka mendalam yang dirasakan orang tua korban Fahmi (40) warga jalan kalimantan, Gang Rukun Kelurahan Brandan barat, Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat, bahwa anak kesayangannya meninggal dengan kondisi mengenaskan terlindas truk fuso ketika naik sepeda motor bersama nya.,kamis (3/12/2020) sekira pukul 18.30 wib.
Nasi sudah menjadi bubur setidak nya inilah pelajaran yang bisa di ambil bagi pengendara,naas dimana saat itu dirinya (fahmi) dengan mengunakan sepeda motor metic Yamaha mio Soul warna merah BK 2354 PAG, bersama anak kesayangannya bernama Aufa Bilkisty (12) hendak membeli air isi ulang menggunakan Sepeda motor.
Namun saat melintas di jalan Lintas Sumatra (jalinsum) Medan-Aceh Km 81-82 tepatnya di jalan Thambrin depan mushola Silaturahmi Pangkalan Brandan Lewat Rel Kereta Api, sepeda motor yang dikenderainya dari arah Medan menuju Pangkalan brandan jatuh dan menyebabkan dirinya bersama buahnya terhempas keberam jalan , Sementara anaknya jatuh kebadan jalan.
Naas, saat itu dari arah bersama mobil truck fuso BK 8914 BE melintas yang diSupir oleh Ivan Sancez (33) warga Dusun I, Patumbak II, Kabupaten Deli Serdang, seketika itu Mobil truck foso tersebut hingga melindas bagian Kepala korban mengakibatkan dirinya tewas di tempat kejadian dengan kondisi mengenaskan.
Selanjutnya Anggota Polisi Lalu Lintas Pangkalan brandan bersama Anggota Polsek Pangkalan Brandan turun ke tempat kejadian perkara (TKP) Sekalian rahasia arus Lalu Lintas dan tempat kejadian tersebut, dimana jasad korban dibantu warga sekitar langsung dibawa ke Rumah sakit terdekat.
Sementara itu, beredar isu di masyarakat penyebab kecelakaan diakibatkan sepeda motor ingin menyalib atau memotong truck fuso dari arah kiri, namun saat bersamaan ada mobil Fortuner Warna silver bernopol BM 1996 SS tiba-tiba berhenti diberam jalan dan membuka pintu arah badan jalan hingga terjadi senggolan yang menyebabkan sepeda motor terjatuh.
Kami berhenti mau sholat Maghrib, tidak ada senggolan karena mereka sudah jatuh dibelakang dan mobil fuso terus jalan usai menabrak”, ucap supir Fortuner Faisal Rizal (44) warga jalan Pemuda, Gang Langgar nomor 103, Kelurahan pekan Tanjung pura, Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat.
Sementara Fahmi Orang tua korban, belum bisa dimintai keterangan, terlihat dirinya sangat shock atas kejadian yang menimpa dirinya dan anaknya, sambil menangis dirinya terus menyebut nama buah hatinya.
Kanit Lantas Bukit Satu Polsel Pangkalan Brandan Iptu Darmawansyah melalui Brigadir Anggi Suwito saat dikomfirmasi dilokasi Kejadian, “korban tewas ditempat dengan Kondisi Kepala pecah, kecelakaan masih dalam penyelidikan,” ucapnya.
“kita belum bisa berinteraksi ke mobil Fortuner, karena kita masih melakukan penyelidikan”, tambah Brigadir Anggi Suwito menjelaskan jika Kendaraan yang terlibat di dekat Pos Lantas Bukit Satu. (DDK/AYR)