
Batu Bara,Buser24.com – Kapolsek Labuhan Ruku AKP Fery Kusnadi SH,MH yang diwakili oleh Wakapolsek Labuhan Ruku Iptu Ahmad Fahmi SH, laksanakan giat pemberian tausiah dan pembinaan kepada anak-anak remaja dan orang tua seta Kadus Desa Suka Maju dan Desa Bagan Dalam Kec.Tj.Tiram sehubungan dengan terjadinya tawuran di depan Kantor Camat Tj.Tiram, yang bertempat di Aula Kantor Polsek Labuhan Ruku Kec.Talawi Kab.Batu Bara, Kamis (24/11/2022) sekira pukul 10.00 Wib s/d Selesai.
Adapun yang hadir dalam kegiatan tersebut antara lain :”Kapolsek Labuhan Ruku AKP Fery Kusnadi SH,MH, Waka Polsek Labuhan Ruku IPTU AHMAD FAHMI, SH, Kanit Reskrim IPDA CHRISTIAN D.C PANGGABEAN, SH,MH, Kapolsubsektor Tj.Tiram AIPTU SARIFUDDIN, Kanit Intelkam AIPTU M.MANURUNG, Bhabinkamtibmas AIPTU E.SIHOMBING, Kanit Propam AIPDA DANI EFENDI, Personil Polsek Labuhan Ruku, Tokoh Agama USTAD SOFYAN, Para Kadus, Para Orang tua dari anak anak yang tawuran”.
Dalam kegiatan tersebut Wakapolsek menyampaikan dan menghimbau kepada anak anak ya g ikut tawuran :”Agar anak-anak yang tawuran tidak lagi mengulangi perbuatannya, serta melaksanakan sholat sehingga tidak lagi terlibat dalam tawuran dan juga tidak lagi keluyuran di atas jam 21.00 Wib akan kami bawa ke Polres dan akan di lakukan pembinaan selama 1 Minggu, Anak2 harus menghormati Orang tua dan Kadus” ungkapnya.
Wakapolsek menambahkan :”Agar Kepala Dusun tidak boleh takut harus berani bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di Wilkum Polsek Labuhan Ruku, dan juga meiminta kepada orang tua nya untuk benar benar menjaga anak nya agar terhindar dari tawuran” tegasnya.
Adapun Anak-anak yang di amankan saat tawuran dari lokasi terjadinya tauran didepan Kantor Camat Tanjung Tiram Kab.Batu Bara sebanyak 7 ( tujuh ) orang dengan identitas antara lain :”ABDULLAH JARKASIH (26), MUHAMMAD AZHARI LUBIS (14), MUHAMAMAD RISKI AKBAR (18), NANDA SYAPUTRA (19), FAJAR INAPILA (17), RINALDI (16) dan JUWANDA SAPUTRA (17)”.
Informasi yang diperoleh awak media bahwa :”Anak-anak yang terlibat tawuran sudah di kembalikan kepada orang tuanya dalam keadaan sehat walafiat, dan pihak kepolisian berharap Agar para orang tua membuat surat pernyataan di ruang reskrim dan juga Membuat testimoni tidak akan melakukan tawuran lagi”.
(Penulis : Nando Sagala)