
Batu Bara,Buser24.com – Bentuk kepedulian beliau dalam partisipasi baik dimasyarakat maupun dikalangan pejabat, Dari membersihkan sampah di gorong gorong , menanam mangrove serta ikut membantu masyarakat terkena musibah seperti kebakaran, beliau ikut turun dalam membantu masyarakat untuk memadam kan api.
Siapa yang tak kenal beliau, ia adalah Koptu Mawardi dari Babinpotmar Posal Tanjung Tiram Wilayah Kerja Kecamatan Tanjung Tiram dan Kecamatan Limapuluh pesisir Kabupaten Batu Bara.
Kembali Kita Ulas Tentang Profil Seorang Prajurit Muda Tentara Nasional Indonesia Dari Angkatan Laut (TNI-AL) Yang Berjiwa Sosial Dan Berjiwa Kesatria Koptu Mawardi Babinpotmar Posal Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara tanpa pamrih siap dikalangan masyarakat.
Prajurit Babinpotmar Posal Tanjung Tiram kabupaten Batu Bara Koptu Mawardi Pria Kelahiran Asahan 26/Januari /1986 Di Kenal Dengan Kepribadian Yang Bersahabat Dengan Semua Kalangan Bahkan Dengan Kawan-kawan Dari Berbagai media Beliau Sangat Dekat.
Bagaimana Ketika Beliau Sedang Bertugas Di Posal,?Dengan Gagah Mengenakan Baju Loreng Khas Angkatan Laut (AL) Dengan Ramah Beliau Menyapa Dan Mempersilahkan Awak Media Yang Kebetulan Datang Bersilahturahmi.
Beliau menyambut kedatangan awak media dengan senyum khas sapa juga bersahaja dalam menyambut tamu.
Adapun kegiatan serta prestasi yang didapatkan beliau yaitu : Dalam Kegiatan Koptu Mawardi Aktif Membina desa desa Pesisir di Kecamatan Tanjung tiram dan Limapuluh pesisir.
Bidang Prestasi koptu Mawardi Pernah mendapatkan Apresiasi dari Sebagai Babin yang paling aktif dari Seluruh kepala desa di Kecamatan Tanjung Tiram.
Berdasarkan wawancara awak media dengan Prajurit yang ramah serta aktif beraktivitas baik didesa maupun dikalangan masyarakat disekitar beliau, awak media bertanya kenapa abang bisa seaktif ini atau bisa dikatakan peduli kepada masyarakat.
Ringkas dan padat jawaban prajurit mudah dengan gagah mengatakan ” Pertama, Saya merasa bagian dari Masyarakat Tanjung Tiram, Kedua Ingin mengedukasi Masyarakat untuk menggiatkan kembali gotong royong, Jangan sampai budaya gotong royong ini hilang dari Masyarakat.”Ucap Koptu Mawardi.
” Kemudian soal membantu Masyarakat seperti kebakaran atau hal lainnya ini merupakan Implementasi dari 8 Wajib TNI ke 8 yaitu Menjadi Contoh dan Memelopori usaha usaha untuk mengatasi kesulitan Rakyat di sekelilingnya.”
“Selaras juga dengan perintah Bapak Kasal yang sekarang menjadi Panglima TNI, bahwa Setiap Prajurit TNI AL harus membawa manfaat bagi masyarakat disekitarnya.”Tutup koptu Mawardi.
(Nando Sagala)