
Buser24.com, Lombok Timur (NTB)-Proposal perbaikan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Suangi Timur, Kecamatan Sakra, Kabupaten Lombok Timur (Lotim), sebelumnya sudah diajukan ke Dinas PUPR, namun hingga saat ini belum ada kejelasan.
Seperti dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lotim, Izzuddin bahwa, proposal yang sudah diajukan oleh Kepala Dinas Dikbud sebelumnya tidak dipantau, sehingga tidak ada kejelasan pasti.
Dirinya sebagai Kepala Dinas Dikbud yang baru saat ini, mencoba mendalami proposal yang diajukan dulu itu. Ia akan memverifikasi kembali proposal itu untuk melihat kemungkinan ada yang belum dimasukkan item-item yang perlu diperbaiki.
“Dalam waktu dekat ini, kami di Dikbud akan berkoordinasi dengan PUPR apakah proposal itu sudah masuk apa belum, kemudian bagaimana tindaklanjutnya. Itu yang kita mau dengar kejelasan dari PUPR,“ terangnya 20 Juni 2022.
Selanjutnya, ia menjelaskan bahwa mekanisme perbaikan untuk sekolah rusak berat menjadi kewenangan Kementrian PUPR. Sedangkan sekolah rusak sedang atau ringan dikelola melalui aplikasi Krisna.
Adapun proses pengajuan perbaikan Sekolah rusak ringan, sedang maupun berat yakni operator sekolah menginput data melalui Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Untuk sekolah rusak berat yang diajukan akan diarahkan ke Kementerian PUPR.
“Kita tunggu dulu nanti kejelasan proposal Sekolah itu dari PUPR, untuk menentukan langkah selanjutnya,“ imbuhnya. (N/mur)