BATU BARA,Buser24.com — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Batu Bara merespons dengan cepat laporan musibah kebakaran yang menghanguskan seluruh dokumen kependudukan milik warga di Dusun V Tempe, Desa Bangun Sari, Kecamatan Datuk Tanah Datar, Senin (8/12/2025).
Laporan tersebut diterima dari Rusli, selaku Kasi Pemerintahan desa setempat, yang melaporkan bahwa akibat peristiwa kebakaran tersebut, seluruh dokumen penting keluarga terdampak hilang terbakar, mulai dari kartu keluarga hingga identitas pribadi.
Menindaklanjuti laporan tersebut, tim Disdukcapil Batu Bara langsung turun ke lokasi kejadian. Tim dipimpin oleh Plt. Kadis Dukcapil Rahmad Khaidir Lubis, S.STP, M.AP yang diwakili Plt. Sekretaris Disdukcapil Batu Bara Muharli Sano, S.E., M.Si., didampingi Kepala Bidang Catatan Sipil Khairul Bahri Sinaga, S.E., serta staf pelayanan administrasi kependudukan Billy el Haris.
Dalam kunjungan tersebut, Disdukcapil secara langsung menyerahkan kembali dokumen kependudukan yang telah dicetak ulang, berupa kartu keluarga, akta kelahiran serta KTP el, kepada keluarga Bapak Syahyudi, selaku kepala keluarga sekaligus korban terdampak musibah kebakaran.
Penyerahan dilakukan sebagai bentuk pelayanan cepat, agar warga tidak kehilangan hak administratifnya dalam berbagai layanan publik, seperti kesehatan, pendidikan, bantuan sosial, maupun administrasi lainnya.
Selain menyerahkan dokumen, Disdukcapil Batu Bara juga menyampaikan imbauan kepada perangkat desa dan masyarakat agar segera melaporkan kejadian serupa melalui kanal pengaduan atau media resmi Disdukcapil.
“Pelaporan cepat sangat diperlukan agar proses penerbitan ulang dokumen kependudukan dapat segera dilakukan. Dokumen kependudukan merupakan dokumen dasar dari banyak layanan administrasi sehingga tidak boleh terhambat,” tegas perwakilan Disdukcapil dalam kunjungan tersebut.
Melalui langkah cepat ini, Disdukcapil Batu Bara kembali menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan optimal, cepat, dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Respons nyata tersebut menjadi bukti hadirnya pemerintah daerah dalam membantu warga yang terdampak musibah secara tepat waktu dan tepat sasaran.
