
Buser24.com, Langkat ( Sumut) Polsek Padang Tualang bersama unsur Muspika Kecamatan pada hari Senin ( 24/9 ) kembali menggelar kegiatan mediasi antar dua kelompok Ormas yaitu FTI – KSPSI 1973 pimpinan Pengadilen Sembiring SH dengan FSPTI – KSPSI pimpinan Iskandar PA sebagai upaya menyelesaikan permasalahan yang kerap terjadi. Tampak hadir dalam mediasi tersebut Kapolsek AKP tarmizi Lubis, Sekcam Iswanda, Lurah Tanjung selamat Hanifah Chaniago, Humas PT MTJ Arif, Kanit Intel MA Ginting serta, Kanit 3 Intel Polres Langkat serta Kanit Reskrim Padang Tualang Mimpin Ginting. Tampak juga hadir perwakilan kedua Ormas yakni Amir Hamzah, Yusli Antoni, Edi Bahagia, Kaharudin Lubis, Nazar Bakti Nst, Hadi, Nur Afni dari KSPSI serta Yudi B, Romi Siregar, Misnan, Herman dan Tomi dari KSPSI 1973.
Kapolsek Padang Tualang dalam penyampaianya menekankan kepada kedua belah pihak agar dapat segera menyelesaikan permasalahan Perselisihan yang kerap terjadi serta menghindari hal – hal yang dapat menggangu Kamtibmas di Kecamatan Padang Tualang. ” Untuk itu dalam forum ini saya menghimbau kepada kita semua agar dapat menyelesaikan masalah ini dengan kepala yang dingin dan hati lapang agar dapat tercapai kesepakatan bersama, jangan sampai karena adanya masalah ini kemanan dan ketertiban masyarakat yang akan bekerja terganggu. Oleh sebab itu baik kedua ormas ini saya himbau agar dapat kembali duduk bersama menentukan poin – poin kesepakatan. ” Ujar AKP Tarmizi Lubis SH.
Sementara itu Sekcam Padang Tualang Iswanda mengatakan bahwa pemerintah kecamatan tidak busa mencampuri urusan yang menjadi masalah internal ormas. ” untuk itu kami berharap agar masalah ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan di internal ormas masing – masing.” ujar Iswanda
Seperti diberitakan Sebelumnya beberapa waktu lalu Organisasi masyarakat nyaris bentrok di areal PT Mulia Tani Jaya Bukit Tua, Kejadian ini disinyalir terjadi akibat pemasangan Plang Ormas oleh salah satu pihak yang kemudian tidak diterima pihak lainya sehingga nyaris bentrok beruntungnya petugas sigap mengamankan lokasi kejadian sehingga dapat meredakan kericuhan yang terjadi dan sempat dilakukan mediasi namun belum menemukan titik temu. ( M Arif Srg)