
Buser24.Com, Sukabumi – Plh Sekda Kabupaten Sukabumi Ir. Toha Wildan Athoilah, menghadiri undangan rapat koordinasi persiapan 2nd WHCF (World Health City Forum) di Pomelo Hotel, Jl. Dukuh Patra Raya No. 28, Jakarta Selatan, Rabu (5/6/24).
Dalam paparannya Plh Sekda, mengatakan bahwa dalam rangka menciptakan Kabupaten Sukabumi sehat, pemerintah daerah membuat berbagai inovasi yang didukung dengan regulasi daerah, salah satunya melalui sembilan tatanan, antara lain kehidupan masyarakat mandiri, pemukiman dan fasilitas umum, satuan pendidikan, pasar rakyat sehat kemudian pariwisata, transportasi dan tertib lalu lintas, perkantoran dan perindustrian, perlindungan sosial serta pencegahan dan penanganan bencana.
“Dalam mewujudkan ke sembilan tatanan tersebut perlu mengkolaborasikan pentahelix di semua sektor. Kemudian hasil dari diskusi tadi juga kita akan mencoba lebih fokus pada isu permasalahan dan penataan kemudian di tindaklanjuti penanganan sehingga dapat dilihat before after nya,” ungkap Toha.
PLH Sekda berharap dengan diterapkannya ke sembilan tatanan ini dapat membawa perubahan ke masyarakat seperti apa yang diharapkan dan sesuai dengan tema World Healthy City Forum (WHCF) tahun ini, yaitu bagaimana terwujudnya Smart Healthy City.
Berdasarkan informasi yang di himpun, kegiatan ini dilaksanakan selain untuk menindaklanjuti Brafaks dari Kepala Perwakilan RI Seoul tanggal 2 April 2024, perihal rencana World Health City Forum (WHCF), Executive Committee (Exco) mengundang partisipasi Indonesia pada The 2nd WHCF 2024 yang akan dilaksanakan di Incheon, Korea Selatan, pada 12-14 November 2024. Kegiatan ini juga sebagai penjaringan peminatan khususnya kabupaten/kota terpilih dan lintas sektor/program untuk memberikan tanggapan dalam penentuan kabupaten/kota terpilih. Para peserta terdiri dari kabupaten/kota terpilih yang telah mendapatkan Swasti Saba kategori wistara dan wiwerda, perwakilan Provinsi DKI Jakarta dan perwakilan Otorita IKN. Adv /(Dokpim)