
Busrr24.com, Lombok Timur (NTB)- Penyakit Mulut dan Kuku Serang Ribuan Sapi di 19 Kecamatan Kabupaten Lombok Timur, terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK).
Sebanyak 6.080 sapi tersebut dinyatakan positif PMK usai dilakukan serangkaian pemeriksaan oleh tim dokter kesehatan hewan Kabupaten Lombok Timur.
“Sapi yang terkena PMK yang positif kemarin hasilnya keluar itu ada 6.080 ekor,” ujar Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lombok Timur Ir. H. Masyhur, saat ditemui dikantornya, Selasa (31/5/2022).
Ia menuturkan, sapi yang terkena PMK ini lokasinya tidak jauh dengan lokasi pertama ditemukannya wabah PMK di Kabupaten Lombok Timur. 6.080 ekor sapi yang terjangkit kini dalam proses pengawasan.
“Kondisi sapi yang terkena wabah kini dalam kondisi stabil dan 3.557 dalam proses penyembuhan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Masyhur turut mengimbau kepada warga untuk lebih seleksi dan waspada dalam proses pemilihan hewan kurban yang akan dibeli dan tidak tergiur dengan harga murah yang ditawarkan pedagang.
“Lebih selektif dan jangan tergiur harga sapi atau kambing murah,” jelasnya. (Syaef)