
Batu Bara,Buser24.com – Dalam Rangka Meningkatkan Kedisiplinan Masyarakat Dalam Berlalu Lintas di Wilayah Kab.Batu Bara, Polres Batu Bara laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Toba 2023 yang dipimpin oleh Bupati Batu Bara lr. H. Zahir M.AP, yang diselenggarakan di Halaman Mako Polres Batu Bara, Senin (10/07/2023) sekira 09:00 WIB s/d selesai.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain :”Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir,MAP, Kapolres Batu Bara AKBP Jose DC Fernandez, S.I.K, Mewakili Dandim 0208/As KAPTEN Inf Zulfan, Mewakili Danyonif 126/KC KAPTEN Inf Lisbon Situmorang, Ketua DPRD Batu Bara Safi’i SH, Para Kabag Polres Batu Bara, Para Kasat Polres Batu Bara, Dansubpom 1/1-4 Kisaran KAPTEN CPM M. Pasaribu, Kasatpol PP Batu Bara Drs. Abdul Rahman Hadi, Plt. Kadishub Batu Bara Rubi Anto Sari Siboro ST, Asisten I Pemkab Batu Bara Rusian Heri S.Sos, Plt. Kadis Kesehatan, pengendalian penduduk dan keluarga berencana dr. Deni Syahputra, Mewakili Kajari Batu Bara Riski”.
Bupati Batu Bara Ir.H Zahir M.AP dalam amanatnya menyampaikan bahwa :”Pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Tahun 2023 ini Dilakukan Secara Serentak Sebagai Bentuk Kesiapan Personel dan Sarana prasarana yang Akan dilibatkan pada Operasi PATUH TOBA – 2023 dan Perlu kita sadari bahwa salah satu faktor penyebab kecelakaan adalah pelanggaran lalu lintas, sehingga upaya menanamkan budaya keselamatan dan disiplin berlalu lintas di jalan raya merupakan hal yang sangat penting kita lakukan dalam rangka meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap hukum dan perundang-undangan lalu lintas guna menekan angka kecelakaan lalu lintas” ujarnya.
Bupati Zahir menambahkan bahwa :”Peningkatan jumlah pelanggaran lalu lintas tersebut juga berbanding lurus dengan kejadian kecelakaan lalu lintas, dimana pada tahun 2022 terdapat kejadian laka lantas sebanyak 6.465 kasus (naik 849 kasus dibandingkan tahun 2021) dengan korban meninggal dunia 1.607 orang (bertambah 41 orang dibandingkan tahun 2021), luka berat 2.138 orang (bertambah 205 orang dibandingkan tahun 2021) dan luka ringan 7.196 orang (bertambah 1.285 orang dibandingkan tahun 2021), dengan kerugian materil kurang lebih Rp. 17.314.420.000. (tujuh belas miliar tiga ratus empat belas juta empat ratus dua puluh ribu rupiah) dan Oleh karena itu, dalam rangka menurunkan angka pelanggaran lalu lintas, kecelakaan lalu lintas dan menurunkan potensi fatalitas kecelakaan lalu lintas serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di wilayah provinsi sumatera utara, maka jajaran polda sumut bersama intansi terkait dan mitra kamtibmas akan menggelar operasi patuh toba-2023 selama 14 (empat belas) hari terhitung mulai tanggal 10 juli sampai dengan 23 juli 2023, dengan melibatkan 1.345 (seribu tiga ratus empat puluh lima)” tegasnya.
(Penulis : Nando Sagala)