Batu Bara,Buser24.com — Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) kembali dirasakan masyarakat Kabupaten Batu Bara. Kamis (04/12/2025) sekitar pukul 08.30 WIB, personel Polsek Lima Puluh melakukan patroli dan monitoring ke SPBU Desa Pulau Sejuk, Kecamatan Datuk Lima Puluh, untuk memastikan situasi tetap kondusif di tengah antrean panjang warga.
Setibanya di lokasi, petugas mendapati antrean kendaraan yang masih mengular meski seluruh jenis BBM di SPBU tersebut telah dinyatakan habis total. Berdasarkan keterangan pihak pengelola SPBU atas nama Tumel, stok BBM — baik Pertalite, Pertamax, Bio Solar, maupun Dexlite — berada dalam kondisi nihil.
Melihat kondisi tersebut, personel Polsek segera memberikan imbauan agar masyarakat tidak terpancing emosi dan tetap tertib meninggalkan lokasi.
Kapolsek Lima Puluh AKP Salomo Sagala, S.H., turut memberikan penjelasan langsung kepada warga bahwa seluruh jenis BBM memang benar-benar habis, sehingga tidak ada lagi pelayanan pengisian hingga pasokan berikutnya datang.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak berbuat anarkis dan pulang dengan tertib. Pihak SPBU telah memastikan bahwa tidak ada lagi stok BBM yang tersisa,” tegas Kapolsek kepada masyarakat yang masih menunggu.
Setelah menerima penjelasan tersebut, warga secara bertahap meninggalkan area SPBU tanpa gangguan berarti.
Personel Polsek tetap melakukan pengawasan hingga situasi benar-benar aman dan kondusif untuk mencegah potensi kericuhan akibat kekecewaan masyarakat.
Kegiatan patroli dan pengamanan ini menjadi bagian dari upaya Polsek Lima Puluh dalam menjaga stabilitas kamtibmas dan memastikan tidak terjadi penyalahgunaan selama periode kelangkaan BBM di wilayah hukumnya.
(Nando Sagala)
