
Buser24,Com.PBrandan,- Sungguh miris yang dialami seorang (Manula red) manusia lanjut usia berinicial Ni (83) warga Paya Kiri,Kelurahan Pelawi Utara,Kecamatan Babalan,Kabupaten Langkat (SUMUT),ini.
Korban mengalami cedera,patah tebu,dikedua tangan,kiri dan.kanan akibat dianiaya anak kandungya berinisial RD (43 ) alamat yang sama,kejadian tersebut terjadi pada Minggu baru lalu.
Impormasi diterima Buser24,Com,melalui kerabat dekat pelaku maupun korban dan minta namanya jangan dicantumkan.
Kejadian berawal saat korban hendak kekamar mandi,melihat lantai kotor sepertinya tidak dibersihkan,merasa risih korbanpun dengan bersuara lantang menghardik menantunya yang kebetulan serumah dengan korban bernama NV -+(47),keributan itu didengar oleh suaminya (Rudi) yang disebut-sebut telah lama memendam rasa kebencian yang dalam,karena Ibunya selalu menyudutkan istrinya (NV) dengan berbagai argumentasi yang tidak masuk diakal.
Tanpa merasa belas kasihan,pelaku pun terus menghujani korban dengan pukulan dan tendangan tanpa menghiraukan teriakan sang istri agar penganiayaan sepontan dari pelaku dihentikan,namun tidak digubris oleh pelaku yang sudah dirasuki oleh syeitan,padahal pelaku adalah anak terakhir dari tujuh bersaudara juga paling disayang oleh ibunya ( korban ) dari pada kakak – kakak lainnya yang sedarah dengannya (pelaku).
Akibat penganiayaan ( KDRT ) kekerasan dalam rumah tangga tersebut korban mengalami patah tulang dikedua tangan kiri dan kanannya,kini korban,ibu yang malang ini menjalani perobatan dan tinggal disalah satu rumah anak perempuannya guna masa penyembuhan.
Kejadian KDRT tersebutpun mengundang reaksi berbagai ragam dari Warga sekitar,bahkan pada hari kejadian berbondong – bondong warga setempat datang kerumah Ibu malang tersebut,mujur bagi pelaku,saat halayak berdatangan,pelaku udah keburu kabur,”Anak durhaka itu harus diberi pelajaran jangan dikasi hati lagi,” gerutu warga pada pelaku,yang terbakar emosi saat itu.
Dilain pihak ada juga yang mengatakan ,”Begitulah akibatnya jika seorang Ibu terlalu menyayangi anaknya,tanpa disadari kasih sayang yang berlebihan dari seorang Ibu membuat serta merusak mentallitas maupun Individual anak yang disayang,”Sungut beberapa Warga,kala itu.
reporter : Ucok Gultom.