
Buser24.Com | Langkat (Sumut).
Dipenghujung bulan Ramadhan dapur minyak keras dugaan illegal milik warga berinisial YD di Dusun Muka Paya Getek Desa Pantai Cermin Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat, Sumatera Utara terbakar nyaris makan korban jiwa.
Sementara dapur minyak yang diduga illegal tidak memiliki izin usaha maupun pengolahan minyak tersebut lokasinya dilingkungan padat pemukiman warga yang setiap saat bisa terdampak mengancam keselamatan penduduk setempat.
Namun setelah terjadi kebakaran, bukan jera malah dapur yang terbakar tadi diperbaiki kembalai untuk dioperasikan.
Terbakarnya dapur minyak yang sempat menghebohkan masyarat di tempat kejadian perkara (TKP) itu.
Aktivis LSM Santuan Pembina Pemuda Pembangunan (SP3) Sumatera Utara Hasan Basri angkat bicara.Menurut pantoan aktivis LSM SP3 Sumut menjamurnya dapur-dapur minyak illegal di Desa Pantai Cermin hingga belasan dapur minyak yang mengolah minyak mentah dijadikan premium, solar dan minyak tanah, kabarnya bahan bakunya (minyak mentah) dipasok dari Aceh.
Menjamurnya dapur-dapur minyak illegal di Desa Pantai Cermin Kecamatan Tanjung Pura disebut-sebut dikordinir oleh AN warga setempat.AN diduga berperan untuk pengamanan bila ada oknum petugas yang datang, sedangkan dananya dikutip dari dapur-dapur yang ia kordinir.
Padahal kajadian terbakarnya dapur yang merebus minyak mentah yang dijadikan premium tampa mengantongi izin dari pemerintah sudah sering terjadi, bahkan ada yang memakan korban sampai meninggal akibat luka bakar.
Kan tidak mungkin pemerintah mengeluarkan izin kepada masyarakat/perorangan pemilik dapur pengolahan minyak mentah.Pemerintah hanya memberi izin kepada PT.Pertamina yang sudah resmi dipercaya oleh Pemerintah.
Aktivis LSM SP3 Sumut Hasan Basri minta kepada Polres Langkat untuk menertibkan dapur-dapur minyak di Desa Pantai Cermin Kecamatan Tanjung Pura jelas ini telah merugikan Negara dan mengancam keselamatan masyarakat yang berdekatan dengan dapur-dapur minyak.Polres Langkat diminta bertindak tegas demi keselamatan masyarakat yang terimbas dampaknya.
Reporter : Redaksi