BUSER24.COM, Lombok Timur (NTB)– Sejumlah warga di Kecamatan Wanasaba mengeluhkan buruknya pelayanan administrasi kependudukan di UPT Kantor Camat Wanasaba. Pengurusan dokumen penting seperti Kartu Keluarga (KK), KTP, dan Akta Kelahiran disebut-sebut tak kunjung selesai meski warga telah bolak-balik datang selama berhari-hari.
Dari pantauan media Buser24com di lokasi, banyak warga yang akhirnya memilih pulang karena lelah menunggu tanpa kepastian. Mereka datang sejak pagi, namun hingga siang bahkan sore hari dokumen yang diurus tidak ada yang selesai.
Salah satu warga Desa Bebidas, Darminan, mengaku telah menunggu selama hampir satu minggu tanpa progres berarti.
Saya sudah mengurus sejak tanggal 18. Sampai sekarang belum jadi-jadi Akta Kelahiran saya. Katanya harus dicek dulu di kantor kecamatan baru bisa jadi. Coba lihat sendiri, banyak yang mengurus tapi tidak ada yang selesai. Karena capek menunggu, akhirnya warga pulang,” ujarnya. Senin (24/11).
Keluhan serupa disampaikan warga Otak Kebon, Febrirahman, yang harus bolak-balik ke kantor kecamatan meski hujan turun.
“Saya juga sudah satu minggu belum jadi. Capek bolak-balik cek ke kantor camat, belum lagi musim hujan. Akta kelahiran yang saya urus belum selesai juga. Saya benar-benar lelah,” keluhnya.
Sementara itu, menurut pengakuan warga, petugas di kantor kecamatan hanya meminta masyarakat bersabar karena pejabat terkait sedang tidak berada di tempat.
“Petugas bilang pak kanit masih di Selong, jadi disuruh tinggalkan nomor HP. Katanya nanti kalau sudah jadi baru ditelepon,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Hingga berita ini diturunkan, warga berharap pemerintah daerah Lombok Timur segera turun tangan memperbaiki pelayanan administrasi kependudukan di UPT Wanasaba agar masyarakat tidak lagi harus menunggu tanpa kepastian.(Sa)
