
Batu Bara,Buser24.com – Sat Res Narkoba Polres Batubara Gelar Jumat Curhat dengan cara bersilaturahmi dan tatap muka sekaligus memberikan himbauan dan bimbingan tentang bahaya narkoba dilingkungan keluarga serta memberikan bantuan sosial, yang bertempat di kelurahan lima Puluh Kec. Lima Puluh Kab. Batubara, Jumat (10/02/2023) sekira pukul 10.00 wib s/d selesai.
Turut hadir dalam kegiatan Jumat Curhat Tersebut :”Kasat Res Narkoba Polres Batubara AKP Sastrawan Tarigan SH, MH dengan didampingi KBO, Kanit Res Narkoba Kaurmintu dan Anggota sat res narkoba Polres Batubara”.
Informasi yang diperoleh dari Kasat Res Narkoba Polres Batubara AKP Sastrawan Tarigan SH, MH meyampaikan :”Sat res narkoba Polres Batubara melakukan kegiatan Jumat Curhat dengan memberikan himbauan dan bimbingan dan sekaligus memberikan bantuan sosial terhadap para kaum duafa, Fakir Miskin di kelurahan lima Puluh Kec. Lima Puluh Kab. Batubara, adapun Tujuan dari kegiatan Jumat Curhat dengan memberikan bimbingan dan himbauan serta memberikan bantuan sosial dimaksud adalah sebagai upaya dalam menekan lajunya peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di lingkungan masyarakat agar masyarakat kelurahan lima Puluh dapat terhindar dari penyalahgunaan narkoba apalagi hingga sampai terlibat dalam jaringan narkoba” ungkapnya.
Sastrawan menambakan :”Saya berharap kiranya para orang tua di kelurahan lima Puluh Kec. Lima Puluh Kab. Batubara dapat mengawasi dan menjaga keluarga masing-masing untuk tidak terlibat jaringan narkoba ataupun sebagai pengguna/ penyalahgunaan Narkoba” tambahnya.
Sastrawan melanjutkan kembali bahwa :”Bahwa bantuan sosial ini diberikan kepada masyarakat dimaksud adalah merupakan sebagai bukti kepedulian terhadap para kaum duafa berupa beras kemasan 5 kg sebanyak 25 Karung , dengan harapan dapat sedikit meringankan beban mereka serta menjalin hubungan silaturahmi antara Polres Batubara dengan masyarakat kelurahan lima Kec Lima puluh Kab. Batubara, selain itu kegiatan ini adalah sebagai wujud kepedulian Sat res narkoba Polres Batubara terhadap masyarakat ( kaum dhuafa)” tutupnya.
(Penulis : Nando Sagala)