![]()
Batu Bara,Buser24.com – Nek Darmawati Br Gultom (70)Warga Siantar seorang nenek yang terlantar 6 hari lamanya (terhitung mulai 29/10/2022 s/d 04/11/2022) di Sebuah Gubuk kumuh di desa pematang rambai, kecamatan Nibung hangus, Kabupaten Batu Bara langsung sigap ditangani Dinas Kesehatan Dan Juga Dinas Sosial Kabupaten Batu Bara, langsung menurunkan Tim medis Puskesmas Ujung Kubu pada hari Sabtu tanggal 05/11/2022 untuk dievakuasi dari Gubuk kumuh ke Puskesmas Labuhan Ruku untuk dilakukan rawat inap dikarenakan nenek tersebut dalam keadaan sakit dan kurang cairan.

“Pada hari Minggu 06/11/2022 sekira pukul 13:00 WIB berdasarkan hasil kerja keras dari semua Tim PBB Batu Bara dan Juga Tim Dinas Sosial telah berhasil menghubungi keluarga nenek bersangkutan dan akhirnya Nenek Boru Gultom yang terlantar bisa bertemu keluarga nya di Puskesmas Labuhan Ruku”
Saat dikonfirmasi awak media keluarga dari nenek Br Gultom, sebut saja nama nya Pak Tamba menyampaikan :”Kami sangat bersyukur dan berterimakasih kepada Bapak Bupati Batu Bara Ir. Zahir M.AP melalui Kepala Dinas Kesehatan Batu Bara dr Wahid Khusyairi yang diwakili oleh Kabid Pelayanan Kesehatan dr. Dina Novinda dan Juga Kepala Dinas Sosial P3A Batu Bara Riyadi, S.Pd, M.Pd melalui Kabid Rehsos Linjamsos Evi Rita Uly Manurung dan Juga Tim Organisasi PBB serta Organisasi SB-4 Kabupaten Batu Bara, yang telah membantu kami untuk bisa bertemu dengan orang tua kami, yang sudah hampir 2 Minggu kami cari-cari keberadaannya, akhirnya melalui Tim PBB dan semua instansi terkait kami bisa dipertemukan di Puskesmas Ini” ungkapnya.

Pak Tamba menambahkan :”Kepada Kepala Puskesmas Labuhan Ruku, yang diwakili oleh Perawat Puskesmas Ibu Dili Nainggolan kami ucapkan terimakasih yang sudah merawat orang tua kami satu malam ini, semoga Bapak Ibu diberikan kesehatan dan panjang umur, pada hari ini juga kami akan segera memberangkatkan ibu ini ke Samosir”ungkapnya
Pak Tamba juga menambahkan :”Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih banyak kepada masyarakat desa kapal merah seperti Ibu Dewi, Kamiah dan Nuraisah serta masyarakat lainnya yang turut serta membantu dan merawat orang tua kami selama digubuk kumuh, semoga masyarakat setempat diberi kesehatan dan panjang umur” tegasnya.
Saat dikonfirmasi awak media Tim PBB dan SB-4 yang mengkawal nenek terlantar tersebut mulai dari mengevakuasi dari gubuk kumuh hingga mengantar ke Puskesmas Labuhan Ruku untuk dirawat hingga berjumpa dengan keluarganya, yang diwakili oleh Pak Hokkop Siregar menyampaikan :”Kami dari Organisasi Tim PBB dan SB-4 sangat merasa senang, karena perjuangan kami tidak sia-sia, bisa membantu nenek yang terlantar ini bertemu dengan keluarganya, kami Organisasi PBB dan SB-4 selalu siap membantu masyarakat dalam bidang sosial” ungkapnya.
(Penulis : Nando Sagala)
