
Berau,Kaltim – LSM Anti Korupsi AJAK (Aliansi Jurnalis Anti Korpsi) akan laporkan pembagunan tujuh buah bak air bersih di Kapung Harapan Maju Kecamatan Tabalar Babupaten Berau Kalimantan Timur yang bersumber dari dana ADK senilai Rp.978.120.000 (sembilan ratus tujuh puluh delapan juta seratus dua puluh ribu rupiah) .tak kelar hingga sat ini
Disaat awak media dan LSM Anti Korupsi konfirmsi kepada salah satu pengurus kampung damianus megatakan ke awak media dan LSM anti korupsi bahwa papan informasinya ada tapi karena ada perubahan Agaran makanya papan peroyeknya saya gak munculkan,”terangya
Kemudian awak media dan LSM anti korupsi menanyakan terkait bak air bersih ke damianus yang tujuh buah tersebut yang diduga mangkrak dan damianus mejawab bawah agarannya masih ada sekarang kami silpakan. dan akan di kerjakan kembali.
LSM Anti Korupsi dan beberapa awak media saat ini akan melaporkan hal ini ke kejaksaan Berau di Karana sampai saat satu buah pun tak ada yang jadi dan tidak ada bisa di nikmati masyarakat diduga ada indikasi penyalahgunaan anggaran dalam proses pembangunan tujuh bak air bersih tersebut.
Terkait permasalahan ini dan akan segera melaporkanya ke APH (Aparat Penegak Hukum) tipikor polres berau dan kejaksaan negeri berau agar kasus ini segera ditindak lanjuti.
“Benar kita sedang mengumpulkan bukti-bukti terkait adanya dugaan penyalahgunaan anggaran terhadap pembangunan tujuh buah bak air bersih di Karanakan hingga sat ini tak ada satu pun yang kelar di kampung harapan maju,”ucap Fendi Ketua LSM Anti Korupsi Perwakilan Kalimantan Timur…..Bersambung.(Redaksi)